Mengenal Jenis-jenis Serat Benang Rajut

Benang rajut adalah jenis benang yang digunakan untuk membuat kain rajutan. Pada umumnya benang rajut ini lebih besar diameternya dibanding dengan benang jahit. Jika diibaratkan handphone, alat rajut itu sama dengan handphone-nya, sedangkan benang rajut adalah pulsanya. So, untuk merajut dua hal tersebut yang minimal harus ada; jarum rajut dan benang rajut.

Jaman sekarang ini, jenis benang rajut ada buanyaaak sekali. Pembagian benang rajut ini paling tidak ada dua macam; menurut tebalnya/diameter benang (weight) dan menurut serat bahannya. Yang akan saya fokuskan di artikel ini adalah jenis benang rajut menurut serat bahannya. Untuk jenis satunya lagi, akan saya bahas di artikel lain, kalau sempat & mood 😀

Benang rajut menurut serat bahannya terbagi menjadi tiga jenis utama, yaitu serat tumbuhan, serat hewan dan serat buatan yang antara lain sebagai berikut:

kapas bahan benang katun

belanja benang rajut klik di sini

Serat Tumbuhan

Katun/Kapas

Benang rajut katun ini adalah salah satu jenis benang rajut paling populer di Indonesia, dikarenakan sifat-sifatnya yang sangat cocok untuk daerah tropis. Karakteristik benang katun ini adalah menyerap keringat, lembut dan nyaman di kulit, tidak menyebabkan alergi, serta cenderung dingin. Jenis katun terbaik adalah katun Mesir yang memiliki mutu paling bagus, paling lembut dan nyaman digunakan. Negara produsen kapas terbesar hingga saat ini adalah negeri tirai bambu, Cina. Benang katun ini memiliki bobot lebih berat dibanding benang wool dan akrilik.

Rayon

Benang rayon termasuk benang semi sintetis, yang terbuat dari serat tumbuhan. Sifat benang rayon ini adalah mengkilat, lebih lembut di tangan dibanding katun dan “jatuh”, juga bobotnya lebih berat. Karena sifatnya itulah rayon cocok untuk produk wearable, yaitu produk yang jika digunakan menempel langsung pada tubuh manusia. Meskipun begitu, produk berbahan rayon ini perlu sedikit perhatian khusus yaitu hanya boleh dicuci dengan air dingin, jangan pakai air panas ya. O ya, benang rayon ini sodaraan sama viscose, malah ada yang menyebut mereka sebenarnya benang yang sama. Cmiiw.

Bambu dan Kedelai

Benang bambu terbuat dari tanaman bambu itu, yang diolah menjadi serat, lalu dipintal menjadi benang. Serat bambu bisa berdiri sendiri sebagai serat benang tunggal ataupun dicampur dengan serat lainnya. Benang bambu terkenal memiliki kilat yang bagus, lembut, “jatuh” dan warnanya yang keren. Benang bambu secara alami bersifat antibakteri, non-allergenic dan merupakan sumber daya yang dapat diperbarui.

bambu untuk benang

Benang soya atau kedelai terbuat dari by-product kedelai. Anggap aja ampas kedelai. Protein kedelai diolah menjadi serat-serat yang panjaaang, dipotong dan diproses menjadi benang. Begitulah kira-kira :D. Benang soya ini rasanya digambarkan seperti pertengahan antara katun dan linen.

Masih ada lagi jenis benang dari serat tumbuhan lainnya seperti linen, modal, rami, rumput laut dan sebagainya. Silahkan cari di google kalau butuh 😀

belanja benang rajut klik di sini

Serat Hewan

Wool

Aslinya, istilah wool digunakan untuk menyebut semua benang yang terbuat dari serat hewan seperti domba, kambing, kelinci, alpaca, llama dsb. Pada perkembangannya, istilah wool digunakan untuk mengacu kepada benang terbuat dari bulu domba. Wool adalah benang serat hewan yang paling terkenal, serbaguna, tahan lama dan elastis. Serat wol dapat ditarik 30 sampai 50 persen melampaui panjang aslinya tanpa mengalami kerusakan. Itulah sebabnya pakaian yang terbuat dari wol mampu mempertahankan bentuk aslinya dan anti kusut. Karakteristik benang wol ini, selain elastis juga isolator udara yang sangat baik, melindungi tubuh dari udara dingin atau panas. Kehebatan wol lainnya, ia mampu menyerap keringat dan menguapkannya secara bertahap, membuatnya nyaman dipakai sepanjang tahun.

Alpaca, Llama, dan Onta (Camel)

Benang alpaca, llama, dan onta dibuat dari pintalan bulu hewan yang merupakan anggota dari keluarga unta. Serat ini termasuk benang mewah, lembut dan hangat, dan juga sangat ringan. Serat inti benang jenis ini sebenarnya berongga, yang secara signifikan menambah kemampuan isolasinya. Kelembutan benang 100% alpaca luar biasa (makanya mahal).

Angora

Benang angora terbuat dari bulu kelinci yang bersifat halus, lembut dan hangat. Benang angora yang paling bagus, tidak didapat dengan memotong bulu kelinci tersebut, tapi dengan cara disisir!

Cashmere dan Mohairkambing cashmere

Sama-sama terbuat dari bulu kambing. Bukan sembarang kambing ya, tapi kambing yang bulunya panjang-panjang itu, kambing angora namanya. Benang cashmere termasuk benang yang langka dan mahal, karena hanya bisa dipanen sekali dalam setahun dari bagian perut kambing cashmere.

Sutra

Benang sutra ini yang paling istimewa karakteristiknya. Meskipun sutra tidak terbuat dari bulu binatang, tapi termasuk benang yang terbuat dari serat hewan dikarenakan kandungan protein hewaninya. Seperti halnya serat dari bulu hewan, sutra bersifat tidak menghantarkan panas dan insulator yang baik. Hangat di musim hujan dan dingin di musim kemarau. Selain itu, sifat benang sutra lainnya adalah mengkilat, “jatuh” dan kuat.

belanja benang rajut klik di sini

Serat Buatan

Akrilik (Acrylic)

Benang akrilik ini adalah serat buatan yang paling murah. Tau benang siyet? Itulah akrilik. Tampilan benang akrilik ini sangat mirip dengan benang wool, namun tanpa kemampuan isolasinya terhadap panas atau dingin. Kelebihan akrilik ini biasanya terletak pada warna-warnanya yang menggoda, selain harganya yang murah. Belakangan, akrilik mengalami perkembangan menjadi berbagai macam jenis seperti baby acrylic (relatif lebih lembut dibanding akrilik biasa), premium acrylic dan sebagainya.

Polyamide atau Nylon

Serat poliamid juga dikenal dengan benang nylon. Nylon ini sangat kuat, tahan lama, ringan, mudah perawatannya (dapat dicuci mesin dan dikeringkan), dan elastis. Kekurangan nylon ini adalah, gampang mbulet! Benci aku.

Polyester

Benang polyester ini sangat mudah perawatannya. Bersifat anti kusut dan mampu mempertahankan bentuknya dengan baik. Terkadang juga digunakan sebagai campuran serat benang lainnya untuk menambah kekuatan benang.

Benang nylon dan polyester ini lebih cocok sebagai bahan untuk membuat tas rajut, bros, dompet, dan sebagainya selain produk pakaian dan wearable. Cmiiw.

Benang Serat Campuran

Selain ketiga jenis serat utama pembuat benang di atas, ada juga benang yang terbuat dari campuran dua atau tiga jenis serat. Misalnya 50% wool dan 50% akrilik, 70% wool dan 30% nylon, 80% katun dan 20% polyester dan sebagainya. Tujuan pembuatan benang serat campuran ini paling tidak ada dua, yaitu agar harga jual murah dan agar benang menjadi lebih kuat.

Demikianlah, sedikit yang bisa saya sampaikan mengenai serat benang rajut yang banyak beredar di pasaran. Sudah tau jenis benang rajut yang ingin dibeli? 😀

Diolah dari berbagai sumber

belanja benang rajut klik di sini

115 thoughts on “Mengenal Jenis-jenis Serat Benang Rajut

  1. Dyah says:

    Saya masih pemula dan blom paham mengenai benang2an.. Kalo untuk mw buat selimut baby bagusnya pake benang apa ya, yg halus n lembut.

  2. diah says:

    Sist, kira-kira benang yang cocok untuk membuat perlengkapan bayi jenis yang apa ya? trus lok mau buat seperti selimut gitu cocoknya benangnya apa?

  3. winda juwita says:

    mba mau nanya donk kalo benang rajut milco sama benang rambo cotton itu lebih halusan yang mana ya mba… kalo mau di buat pelengkapan bayi seperti itu mba.

  4. winda juwita says:

    owhh gtu ya mba .. khan itu yg rajut impor ada yg light ya mba ketebalannya kalo milcon fine itu bedanya jauh ga mba tebelnya … saya mau beli tpi lgi bingung mau yg mana

  5. rihana says:

    mba…..
    mau tanya dong soal benang yang bagus buat bikin tas itu yg jenis apa, berapa banyak dibutuhkan.
    thanks

  6. Muthia Ulfa says:

    Mbak Maya, saya mau tanya dong.. Dari tadi saya baca pertanyaan, kalau untuk bayi bagusnya katun ya, mbak? Tapi kok kalau kita lihat tutorial di internet, dari hampir semua video yang sama tonton, pasti mereka pakai benang worsted yang ada campuran acrylic entah 20% atau 100%. Nah, kalau ingin bikin beanie atau topi buat baby gitu, sebaiknya baiknya pakai yang mana ya, Mbak? 😀 Kalau memang katun, terus yang worsted 100% acrylic itu bagusnya untuk apa ya, mbak, sebenarnya? Terima kasih, Mbak, atas apresiasinya.

    • Maya Crafts says:

      Gini mbak. 1) Kenapa katun? Generally karena untuk daerah beriklim tropis seperti Indonesia ini, bahan katun (atau serat tumbuhan lainnya) yang paling bersahabat (bersifat netral cenderung dingin, menyerap keringat dsb) untuk bahan pakaian. 2) Kenapa di video2 tutorial tidak pakai katun? Karena sebagian besar video tutorial yang ada di internet berasal dari negara2 barat (Amerika & Eropa) yang di mereka ada musim dingin. Untuk project mbak, lebih spesifik lagi. Mereka pakai topi/beanie (dan yang hangat2 lainnya; sweater, syal) hanya di akhir musim gugur hingga awal musim semi yang mana memang cocok memakai bahan wol atau akrilik yang bersifat cenderung hangat. Kalo di cuaca panas/kemarau kan gak cucok tuh kalau pakai beanie/sweater/syal/jaket (kecuali sedang sakit). Selain itu, bahan akrilik ini ada di mana2, gampang diperoleh dan murah! Kecuali disebutkan berbahan 100% cotton atau 100% lainnya, kemungkinan besar pakaian yang mbak pakai saat ini ada juga ada campuran akriliknya 😀

      Lalu apakah akrilik tidak cocok untuk daerah tropis? Belum tentu. Seiring kemajuan teknologi, akrilik pun jadi bermacam2 grade-nya. Dari yang murah hingga mahal, kasar hingga lembut dsb. Makanya untuk benang Ice contohnya, akrilik itu ada macam2; ada akrilik biasa, baby akrilik dan premium akrilik (paling mahal). Jadi bisa juga akrilik dipakai di sini, tergantung kantong 😀 Kan banyak tuh sepatu/topi bayi rajutan jadi yang dijual di pasar berbahan benang siyet (akrilik aseli itu). Kurang lebih begitu lah mbak.

      NB: worsted itu menunjukkan besar/ketebalan/diameter benang

  7. leonypangkey says:

    Thanks mbak maya.. Really helpful.. Soalnya ak biasanya selalu pake benang soft katun.. Dgn baca ini jd nambah deh pengetahuan ttg benangnya..

  8. Rini Suwardinni says:

    Mba maaf saya mau tanya, klo buat bikin baju hangt buat anak bagusnya benang wool atau benang katun:?
    saya bingung soalnya di indonesia kebanyakan katun.. klo benang wool yang bagus biasanya benang wool import di daerah saya susah nyari benang wool import..
    yang bagus benang wool merk apa mba??
    Terima kasih

    • Maya Crafts says:

      Sama2 bisa pakai wool atau katun. Sudah baca tulisan2 di atas kan?
      Kalo benang import ya harusnya bagus2 dong mbak…

  9. Fatmalia says:

    Mbak mau nanya nih.. aku kan masih awal belajar rajut, maunya bikin tas dan bros2 gitu. Benang yang pas apa ya? Yang gak terlalu lemes kayak wol dan gak terlalu kaku juga.. terus pengennya ukuran benangny gak kecil2 banget.. soalnya pernah coba pakek benang wol ukuran kecil 2 ply susah banget buat pemula. Ya yg ukuran sedang gitu.. hehe
    Mohon sarannya. Terimakasih

    • Maya Crafts says:

      Yang cocok untuk bikin tas & bros itu benang polyester, mbak. Tapi benangnya kecil, sama dengan benang katun.
      Next time bakal ada juga benang poly yang lebih gede dari yang ada saat ini.

      • Fatmalia says:

        Benang poly yang warna merah gak ada ya mbak?
        Oh ya, untuk daerah jember sendiri, ongkir berapa?

  10. nikmah says:

    mau tanya nih mbk, kalo saya pengen buat rajutan sweater buat anak usia 4-6 th kira2 kalo pake benang super milco habis berapa gulung ya? dan kalo pake benang onzie habis berapa gulung? terima kasih

  11. nikmah says:

    saya kan masih belajar sis, kalo untuk proyek syal, sweater, topi benang yang bagus apa ya? yg cocok dengan iklim indonesia? untuk jarum dpn nya yg dr stainless kpn tersedia kembali? terima kasih

  12. Andhika says:

    saya baru belajar, mau coba buat syal untuk pacarku yang mau ke jepang. Jenis benang apa yang bagus untuk iklim di Jepang, khususnya kalau musim salju. Ukuran syal pada umumnya berapa panjang dan lebarnya? thank you

  13. ika says:

    Assalamualaikum, admin sy mau nanya, sy pngen kasih hadiah buat adik sy yg kpopers gtu, kalau buat bikin beanie yg ala2 korea gitu cocoknya benang jenis apa ya? Mksh

  14. PRIMA AYUDHYA says:

    Mbak maya mau nanya, kalau mau buat sweater buat dewasa itu habis benang berapa gulung ya mbak ?
    Soalnya bingun kalau beli 10 takutnya ntar gak cukup

  15. Dea says:

    Terima kasih, mbak. Artikel yang bagus! (^-^)
    Mbak, kalau mau bikin syal buat musim salju bagusnya wol atau katun ya? Terima kasih.

  16. Aini says:

    Hallo mba… saya pernah belanja sekali di web ini jujur paling puas dengan benangnya karna halus banget cuma emang harganya agak berat, awalnya aku mikir gitu. Tp ada harga ada kualitas. Hahahaha.

    Btw aku mau tanya mba kalo mau bikin cardigan, bolero, atau baju2 kyak singlet gitu bagusnya pake benang yg apa yah?

  17. tia says:

    mba… saya mau buat selimut bayi yang bahannya adem tp juga anget dan melar (gk kaku gitu) , kira2 bahan nya apa ya?
    makasi mba maya

    • Maya says:

      “Bahannya adem tapi anget”, susah yg kayak gitu mbak :p
      Untuk bikin selimut bayi banyak pilihannya yang melar. Ada Baby Akwool, New Milco, Luna, Super Milco, Onzie, Nadya, Bon2 dkk.

  18. tia says:

    mba maya, aku uda baca nih, itu ada yg sama kea yg aku mau “baby akwool”
    >> Cocok untuk rajutan wearables; baju, syal, topi, selimut dsb. Benang agak mengkilat, bersifat elastis/melar & lembut sekali

    Serat benang: 30% wool 70% acrylic
    Ukuran jarum: 2.5 – 3.5 mm

    tp ukurannya ada yg lebih tebel gk ya mba diameternya? aku mau pake knitting gitu…
    dan kira2 habis berapa benang untuk rajut selimut baby. terimakasih sebelumnya mba.

  19. Yesi says:

    Mba mau tanya jenis benang untuk tas wayuu / tapestry yg lain, pakai benang apa ya? Maunya yg lemes dan gak kaku kyk nilon. Terima kasih

  20. satya says:

    Mbak, kalo mau bikin tas,benang apa yang paling cocok selain nylon dan polyester? Kalo benang yang 100% akrilik cocok nggak mbak? Terima kasih

  21. erika says:

    Mbak kalo kasmilon tu teksturnya seperti apa? Kalo yg ringan dan lembut kira2 benang apa mbak? Kasmilon cocok ga untuk selimut yg sesuai ma kriteria ringan dam lembut?

  22. Dhanny says:

    Sorry sebelumnya ya Mbak coz aq gak sempet scroll smua FAQ d atas, aq cm minta rekomendasi benang apa yg sifatnya adem & elastis utk wearable anak? Coz anakku kulitnya rada sensi sama bahan yg panas & anakku cepet tingginya (dah 5 th). Aq br bikin dress dg bahan katun bali tp skrg bag. lingkar lengannya dah hampir gak muat (pdhal blom jd…I 😓) so spertinya kudu frogging seluruhnya (ubah model)…. makanya aq nyari benang yg adem & elastis biar tahan lama. Thanks in advance…

    • Maya says:

      Mungkin yang lebih tepat, maksudnya yang mbak cari itu benang yang tidak panas & elastis ya. Karena adem tidak sama dengan tidak panas dan tidak selalu yang tepat untuk bayi & anak2.
      Saran saya untuk baju bayi dkk, berikut rankingnya:
      1. Luna atau Super Milco
      2. New Milco, Baby Akwool atau Bamboo Cotton
      3. Mochi
      Semua yang kami sebut di atas itu lembut, tidak panas dan elastis. Khusus bamboo cotton sifatnya adem, jatuh tapi tidak elastis.

  23. noe says:

    Mba, punya jenis benang yg bisa dipakai untuk bikin newborn layer nggak. Aku awam bgt nih soal benang. Kalau liat di YouTube mereka cuma sebut merk (homespun, yarn ease) yg mana gk ada di Indonesia. Di Indonesia ada gk ya sejenis merk itu. Atau mba punya?

    • Maya says:

      Bisa pake baby akwool, new milco, super milco, mochi, luna, oscar, bamboo katun, nadya, onzie dkk mbak.

  24. Nur Isna Ayunani says:

    Mhon maaf mbak..kalo benang katun bali itu yang gimana ya ?? Terus merek2nya apa aja ya mba ?? Kalo untuk buat sepatu bayi bagusnya benang apa ya mba ?
    Matur nuwun

    • Maya says:

      Bagus tidak bagus tergantung selera ya. Kalau mau ngedoff pakai polycherry. Kalau ingin agak mengkilap bisa pakai polypropilene.

    • Maya says:

      Taplak rajut sebenarnya bebas mbak, karena kebutuhan benangnya tidak spesifik. Kalo mau yang lebih mudah perawatannya pilih sekitaran benang poly, pp atau nilon.

  25. Wiwie says:

    Mba, klo untuk daleman jilbab, Yang warnanya ga cepat pudar, adem, & ga gampang melaaar, pake bahannya apa ya mba?

  26. Wiwie says:

    Mba klu buat Sarban baiknya pake apa ya ? Sy pernah buat pake katun tapi kok luntur lama2 warnanya “mbladus” , apa karena benang katunnya murah apa gimana mb ? Maaf bukan beli disini sih

  27. siti says:

    mbak yg di maksud benang anysa itu kaya gimana ya dan pernah denger juga benang victory bisa di jelaskan perbedaan keunggulan masing masing nya

  28. Anisa says:

    Mba mau tanya apa beda nya benang jala sama katun bali,apa ply katun bali lebih besar dari katun jala,terimakasih sebelum nya

  29. inke says:

    hai mbak Maya..
    apakah ada jenis loopy yg bukan wool?
    karena kalo liat dari foto sepertinya lembut, ringan tapi berbulu..
    saya ingin bikin selimut / bedcover yg gak “melayang”
    saya mohon info dari mbak Maya..
    tq

  30. Ubayyabu says:

    Maaf mau tanya, awam tentang benang, niat saya mau bikin gelang dari benang polyster, atau seperti merk polycherry saya liat2 bagus untuk dibuat gelang, apakah kuat? Dan ketika dibakar meleleh atau tidak?

  31. Arith says:

    Mba, saya ingin membuat boneka rajut, kira kira benang yang cocok apa? Saya ingin benang yang tidak terlalu kecil, untuk hakpen 3/4. Terimakasih

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *